" />--}}

EFEKTIVITAS MEDIA KERETA ANGKA UNTUK MENGIDENTIFIKASI BILANGAN 10-20 PADA ANAK AUTIS KELAS IX SMPLB DI SLBIT BAITUL JANNAH BANDAR LAMPUNG

MONICHA INDRAWAN, Ossy Firstanti Wardany, Heni Herlina

Abstract


Kemampuan mengidentifikasi bilangan 10-20 seorang anak autis (AMM) masih cukup rendah. Masalah tersebut disebabkan oleh rentang perhatian yang pendek, fokus yang mudah beralih, dan kurangnya minat dalam pembelajaran. Media kereta angka merupakan media pembelajaran yang dapat membantu anak dalam memahami konsep bilangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan media kereta angka terhadap kemampuan mengidentifikasi bilangan 10-20 pada anak autis kelas IX SMPLB di SLBIT Baitul Jannah. Untuk memecahkan permasalah ini, peneliti menggunakan jenis penelitian metode eksperimen dengan subjek tunggal atau single subject research (SSR). Desain penelitian subjek tunggal yang digunakan adalah A-B-A. Subjek penelitian adalah anak autis kelas IX SMPLB berinisial AMM yang mengalami kesulitan dalam mengidentifikasi bilangan 10-20. Pengumpulan data menggunakan instrumen observasi dan tes tertulis. Kemudian data tersebut dianalisis menggunakan analisis dalam kondisi dan antar kondisi. Hasil penelitian disajikan dalam bentuk tabel dan grafik. Hasil penelitian menunjukkan anak memperoleh rata-rata jumlah nilai 21,6 atau 21,6% pada fase Baseline-1 (A1) lalu di fase Intervensi (B) menjadi 27,3 atau 27,3%  dan pada Baseline-2 (A2) 26,8 atau 26,8%.  Rata-rata jumlah nilai tersebut diperoleh dari skala nilai 11-44, maka persentase peningkatan yang dicapai sebesar 24%. Berdasarkan gambaran data penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan media kereta angka efektif untuk meningkatkan kemampuan  mengidentifikasi bilangan 10-20 anak autis.

Keywords


media kereta angka; mengidentifikasi bilangan 10-20; anak autis

Full Text:

PDF

References


Adiningsih, Neni Utami. (2008). Permainan Kreatif Asah Kecerdasan Logis-Matematis Balita. Bandung: Semesta.

Antania, Tia & Sulthoni. (2015). Efektivitas Media Kereta Api Tiga Dimensi terhadap Kemampuan Menyebutkan Bangun Ruang pada Siswa Tunarungu. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pendidikan Luar Biasa, 2(1) 1-4.

Christie, Phil 7. (2011). Langkah Awal Berinteraksi Dengan Anak Autis. Jakarta: PT: Gramedia Pustaka Utama.

Desiningrum, Dinie Ratri. (2016). Psikologi Anak Berkebutuhan Khusus. Yogyakarta: Psikosain.

Gandana G, Oyon Haki P dan Tannie Yulia D. (2017). Peningkatan Kemampuan Mengenal Lambang Bilangan 1-10 Melalui Media Balok Cuisenaire Pada Anak Usia 4-5 Tahun di TK At-Toyyibah. Jurnal PAUD Agapedia, 1(1) 92-105. https://doi.org/10.17509/jpa.v1i1.7160

Jamaris, Martini.(2014). Kesulitan Belajar. Bogor: Ghalia Indonesia.

Puspita, A. Sari, Padmadewi & Eka Wahyuni. (2019). Instructional Teaching Media to Promote Autistic Stundent’s Learning Engagement. Journal of Educational Research and Evaluation, 3(2) 58-65. https://doi.org/10.23887/jere.v3i2.20975

Runtukahu, Tombokan & Selpius Kandou. (2016). Pembelajaran Matematika DasarAnak Berkesulitan Belajar. Yogyakarta: AR-RUZZ MEDIA.

Sartika, Yopi. (2013). Ragam Media Pembelajaran Adaptif Untuk Anak Berkebutuhan Khusus. Yogyakarta: Familia.

Triandini, Yuli dan Sa’adatul Atiyyah. (2020). Penerapan Permainan Kereta Angka Untuk Meningkatkan Kemampuan Berhitung Anak Usia Dini. AL IHSAN: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini. 1(1) 44-54. http://ejournal.iaiibrahimy.ac.id/index.php/alihsan/article/view/374




DOI: https://doi.org/10.36269/sj.v1i2.673

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 MONICHA INDRAWAN, Ossy Firstanti Wardany, Heni Herlina

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.