MARKETING BERBASIS MEDIA JEJARING SOSIAL Cara Baru Mempublikasikan Ide Dengan Cepat dan Murah

Abstract

Internet sebagai media baru (new media) memiliki kekuatan promosi yang sanggup mengalahkan media promosi konvensional. Munculnya berbagai situs jejaring sosial telah membuat publik lebih mempercayai opini yang disampaikan oleh komunitas dibandingkan promosi konvensional yang disampaikan melalui iklan TV, Radio maupun media cetak. Marketing berbasis komunitas sosial juga sanggup mereduksi biaya produksi iklan dan biaya jam tayang.

Fenomena kepopuleran penyanyi lipsync melalui situs You-Tube seperti dialami Shinta-Jojo maupun Briptu Norman membuktikan bahwa komunitas sosial sanggup mempropagandakan sebuah “produk” lebih cepat dari media konvensional. Sebaliknya, jika tidak diantisipasi dengan baik, komunitas jejaring sosial akan menjadi media marketing yang negatif. Organisasi yang tidak mampu mengantisipasi opini publik pada berbagai situs jejaring sosial, dikalahkan oleh organisasi yang mampu mengolah dan memanfaatkannya sebagai sarana marketing.

Kata kunci : komunikasi massa, marketing, media jejaring social