PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL GURU DAN SANTRI TERHADAP MINAT HAFALAN AL-QUR’AN (Studi Pada Santri Putri Takhasus Pondok Pesantren Darul Huffaz Kecamatan Gedong Tataan Kabupaten Pesawaran Tahun 2020)
Abstract
Dunia pendidikan tidak akan terlepas dari aktivitas komunikasi interpersonal, peran komunikasi interpersonal antara guru dan santri dalam meningkatkan minat hafalan Al-Qur’an sangat dibutuhkan. Kurangnya pendekatan komunikasi interpersonal antara guru dan santri dapat menyebabkan komunikasi interpersonal tidak berjalan efektif sehingga menurunnya minat hafalan Al-Qur’an pada santri.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh komunikasi interpersonal guru dan santri terhadap minat hafalan Al-Qur’an pada santri putri takhasus pondok pesantren Darul Huffaz kecamatan Gedong Tataan kabupaten Pesawaran tahun 2020.
Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa komunikasi interpersonal melalui uji parsial mempunyai pengaruh signifikan terhadap minat hafalan Al-Qur’an, dengan thitung variabel komunikasi interpersonal sebesar 4,528 dimana hasil perhitungan variabel lebih besar dari ttabel-nya yaitu sebesar 2,019, maka H0 ditolak dan Ha diterima. Hasil uji regresi linier sederhana didapat nilai R square sebesar 33,3%. Sehingga dapat dijelaskan bahwa 33,3% variabel komunikasi interpersonal mempengaruhi minat hafalan Al-Qur’an.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.36269/ire.v1i1.349
Refbacks
- There are currently no refbacks.

Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.